Sejarah Perang Israel dengan Palestina



Israel terus menyerang Palestina.Ratusan nyawa penduduk sipil ikut menjadi korban.Serangan tersebut ibarat sudah menjadi agenda rutin Israel.Walaupun bentuk kecaman selalu datang dari berbagai negara,namun Israel tak peduli.Lagipula tidak adq hukuman yang jelas yang dijatuhkan PBB untuk Israel.

Kita tentu bertanya-tanya kenapa Israel begitu kejam menyerang Palestina? Ada beberapa alasan kenapa Israel sangat ingin menguasai Palestina.Namun sebelum itu tentu kita harus mengetahui sejarah Israel dan Palestina terlebih dahulu

Sejarah Israel dan Palestina

Nabi Ibrahim memiliki dua anak Ismail dan Ishaq. Ismail ditinggal di Hedzjaz (di sebelah barat Arab) sedangkan Ishaq di Kan'an (sekarang disebut Palestina ). Ismal menjadi bapak keturunan suku-suku Arab,termasuk Nabi Muhammad ada di garis keturunan Ismail. Sedangkan Ishaq punya anak bernama Isu dan Ya'qub as. Nabi Ya'qub menjadi bapak keturunan Bani Israil.

Diselamatkan dari Fir'aun

Kita tahu Bani Israil akhirnya diselamatkan dari kekejaman Fir'aun oleh Nabi Musa as.Setelah diselamatkan oleh Nabi Musa as, mereka dibawa menuju ke Palestina, wilayah leluhur mereka. Setelah Nabi Musa dan Nabi Harun wafat , tujuan itu dilaksanakan oleh sahabatnya yaitu Yusa Bin Nun.Bani Israil berhasil menguasai wilayah Palestina.

Bani Israil di Palestina

Disana mereka sempat memiliki kerajaan.Raja yang terkenal membawa zaman keemasan yaitu Nabi Daud as dan Nabi Sulaiman as. Namun setelah Nabi Sulaiman meninggal mulai ada perpecahan.Dua anak Nabi Sulaiman as , diangkat menjadi raja oleh masing-masing kubu.Akibat dari perpecahan , kerajaan Bani Israil lebih mudah dikalahkan dan akhirnya dihancurkan oleh tentara Asyur (sekarang disebut  Irak). Bani Israil berpencar ke berbagai negara.

Hidup berpencar

Selama masa itu , keturunan Bani Israil hidup terbuang dari negara satu ke negara lain.Umat Islam (yang ada di bawah kekuasan khilafah) pun sering memberikan bantuan dengan memberi perlindungan di wilayah khilafah Islam.

Keadaan berubah

Setelah Perang Dunia I dan Perang Dunia I , para negara pemenang perang seolah sepakat untuk memberi orang Yahudi (biasanya untuk menyebut keturunan Bani Israel) sebuah negara.Sekitar 1,4juta orang Yahudi berpindah ke wilayah Palestina.Jumlah tersebut hampir sama dengan jumlah penduduk yang sudah hidup disana.Penduduk Palestina sudah disana sejak belasan abad ,tiba-tiba diusir oleh pendatang yang mengaku sebagai tuan rumah (padahal Bani Israil sudah pergi belasan abad sebelumnya).

Tentu saja negara-negara Arab tidak setuju dengan keputusan itu.Berkali-kali perang terjadi.Namun akibat bantuan dari negara sekutu, Israel bisa memenangkan perang.Akhir-akhir ini , negara-negara Arab seperti tidak ingin ikut campur masalah Israel-Palestina.Israel yang merasa jauh lebih kuat ,terus menerus rakus menggerogoti wilayah Palestina.

Wilayah Palestina dan Israel dari tahun ke tahun

Putih : Israel
Hijau : Palestina




No comments:

Post a Comment