Mungkin diantara kalian yang membuka dan membaca artikel ini termasuk
penderita maag. Atau mungkin justru semua yang membaca artikel ini? Kalau
memang punya penyakit maag, berarti sama kayak saya. Saya juga penderita maag.
Nah, yang namanya menderita maag itu susahnya minta ampun, harus tepat
waktu dalam hal makan. Betul? Tentu. Telat sedikit saja, bisa kumat deh penyakitnya.
Dalam keadaan normal, diharuskan makan 3 kali sehari yaitu pagi, siang, dan
malam (tapi saya sore).
Nah, itu kan di hari-hari biasa. Bagaimana cara berpuasa untuk
penderita maag kalau di saat berpuasa, terutama puasa Ramadhan? Nah, lho. Boleh
tidak sih berpuasa untuk yang menderita maag?
Namun, sebelum membahas pertanyaan-pertanyaan itu, mari kita simak dulu tentang
penyakit maag. Penyakit maag dibagi dua jenis, yaitu fungsional dan organik.
Maag fungsional disebabkan karena pola makan yang tidak teratur. Sedangkan maag
organik disebabkan karena kerusakan saluran pencernaan sehingga kerja lambung
menjadi tidak normal.
Nah,
ini faktanya. Penderita maag fungsional justru akan membaik jika menjalani
puasa. Kenapa? Karena pola makan ketika puasa akan menjadi lebih teratur dan
secara otomatis kita akan mengurangi makanan yang tidak sehat. Betul kan?
Agar penderita maag dapat berpuasa dengan nyaman,
berikut tipsnya:
- Jangan sampai lupa sahur dan berbukalah segera ketika waktu berbuka
- Bagi yang menderita maag kronis, tetap minum obat dengan menyesuaikan waktunya seperti ketika berbuka, tengah malam dan ketika makan sahur.
- Jalani ibadah Shalat Tarawih dengan rajin
- Perbanyak mengkonsumsi sayur dan buah ketika sahur dan berbuka
- Banyak minum air secara berkala dari berbuka sampai waktu sahur
- Cukup istirahat dan tidur namun tidak boleh berlebihan
Jadi, intinya untuk penderita maag harus
berhati-hati, jangan sampai telat ketika sahur dan berbuka. Juga jangan sampai
salah memilih jenis makanan dan minumannya.
No comments:
Post a Comment