Tips Cara Mengajari Anak Gosok Gigi

ReflektorMagz - Menjaga pola hidup sehat adalah hal yang sangat penting untuk semua orang, apalagi untuk anak-anak. Anak perlu dibiasakan untuk menjaga kesehatannya. Salah satu hal sederhana yang bisa dilakukan oleh orang tua dalam mengajari anak adalah mendidik anak agar rajin menjaga kesehatan mulut. Bagaimana? Yaitu dengan cara rajin menyikat gigi.

Namun dalam kenyataannya, mengajari anak agar mau menyikat gigi bukan hal hal yang mudah. Tidak semudah membalikkan telapak kaki. Eh, salah. Membalikkan telapak tangan. Hal ini disebabkan tidak semua anak mudah diajak kompromi. Tapi tenang... Kami punya tips untuk mengajari anak menyikat gigi.

Namun mengajari anak menyikat gigi tidak semudah membalikkan telapak tangan. Sebab tidak semua anak mudah untuk diajak berkompromi. Oleh karena itu anda sebaiknya mencoba beberapa tips agar dapat mengajari anak menyikat gigi.

Berikut ini beberapa tips cara mengajari anak agar rajin menggosok / menyikat gigi setiap hari.

1. Cari tahu penyebab anak menolak untuk sikat gigi.

Dengan mengetahui penyebab anak enggan menyikat gigi, anda dapat mengatasinya dengan tepat. Beberapa penyebab itu misalnya :

a. Gigi anak sudah terlanjur berlubang. Ini akan terasa nyeri atau tidak nyaman saat gigi disikat.

b. Sikat gigi yang digunakan terlalu keras.

c. atau sebab-sebab lainnya.

Komunikasikan hal ini dengan anak, dan ajaklah anak untuk memeriksakan gigi ke dokter gigi sejak dini. Baca juga artikel tips cara mengatasi gigi berlubang.

2. Berusahalah selalu ceria saat mengajak anak menyikat gigi.

Marah bukan hal yang tepat untuk mengajari anak. Anda harusnya membiasakan untuk mengajari anak disiplin dengan memberikan arahan yang baik tapi tidak dengan cara marah agar anak juga bisa menghadapinya dengan baik.  Tunjukkan aura positif Anda kepada anak, dan hindari kalimat bernada perintah apalagi dengan amarah.

3. Dampingi anak dan beri contoh cara menyikat gigi yang benar.

Beberapa  ahli percaya bahwa salah satu metode untuk mendidik anak adalah 'modeling', yaitu dengan memberi contoh. Cara ini dikatakan lebih banyak berhasil membuat anak mau menyikat gigi ketimbang orangtua yang hanya menyuruh tanpa mendampingi anaknya.

4. Ajarkan dengan kata-kata yang mendidik bahwa gigi yang tidak disikat akan menyebabkan bau mulut dan sakit gigi.

Janganlah memebrikan kalimat yang tidak efektif kepada anak contohnya dengan mengancamnya. Namun berikanlah alasan yang rasional mengapa menyikat gigi itu sangat penting.


5. Anak berusia dibawah 2 tahun belum bisa berkumur dan belum memiliki kemampuan meludah yang baik.

Oleh karena itu, di usia tersebut anak belum perlu dibiasakan menggunakan pasta gigi. Meski diklaim aman bagi anak, pasta gigi terbuat dari campuran bahan-bahan yang di antaranya merupakan bahan kimia dan dapat menimbulkan efek samping jika tertelan. Cukup gunakan sikat gigi dan air hangat 2 kali sehari, yaitu pagi dan malam hari sebelum tidur.

Demikian beberapa tips cara mengajari anak agar mau menyikat gigi secara rutin. Semoga bermanfaat.